Van Gastel Sebut PSIM Seperti Kalah Meski Petik Hasil Imbang

Van Gastel Sebut PSIM Seperti Kalah Meski Petik Hasil Imbang

9 November 2025

BRI SUPER LEAGUE 2025-26 PSIM YOGYAKARTA

SOLO – PSIM Yogyakarta gagal memaksimalkan keunggulan dua gol di babak pertama menjadi kemenangan. Bermain di laga pekan ke-12 BRI Super League 2025/26 dengan dijamu Persis di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (8/11) malam, Laskar Mataram akhirnya main imbang 2-2.

Di babak pertama, PSIM mampu unggul dua gol lewat Deri Corfe pada menit 26 dan Ze Valente di menit ke-41. Namun tuan rumah Persis yang berburu kemenangan untuk kado hari jadi ke-102 tahunnya, mampu membalas di babak kedua lewat aksi Kodai Tanaka di menit ke-48 dan Cleylton Santos di menit 90+6.

“Rasanya seperti kalah. Banyak kesalahan, banyak duel di lapangan. Meski imbang, kami merasa seperti kalah. Kami unggul 2-0 di babak pertama. Usai turun minum, kami ingatkan agar tetap waspada. Kemudian Solo mencetak satu gol dan kemudian hasil imbang itu tercipta,” kata pelatih PSIM, Jean Paul Van Gastel.

Mengenai proses gol yang diciptakan oleh Persis, pelatih asal Belanda ini mengakui jika sebenarnya sudah diantisipasi.

"Kebobolan lewat set piece seperti ini juga sudah kami antisipasi ada dari awal musim. Kami banyak kebobolan lewat cara ini. Kami terus coba perbaiki.  Di laga ini terjadi lagi. Kami kebobolan lewat senjata Persis yaitu Cleylton,” ucap Van Gastel.

Dia mengakui, timnya tidak bermain sebaik biasanya di babak kedua, serta tim lawan mampu memanfaatkan hal tersebut dengan efektif.

“Kami tidak bermain sebaik sebelumnya. Saya pikir, di babak pertama, kita semua bermain dengan baik. Tapi ya, apapun bisa terjadi,” Van Gastel menegaskan.

Hasil imbang ini membuat PSIM kini menambah satu poin dan sementara mengoleksi total 19 poin dan kini menempati peringkat ke-5.