KEDIRI - Panpel hanya menyediakan 5 ribu lembar tiket untuk pertandingan Persik Kediri kontra Persis Solo pada laga tunda pekan ke-8 BRI Super League 2025/26 di Stadion Brawijaya Kota Kediri, 27 Desember mendatang. 

Kuota jumlah tiket ini sesuai hasil koordinasi dengan pihak kepolisian setempat. Jika ditilik dari kapasitas stadion yang bisa menampung 12 ribu penonton, maka tiket yang disediakan tak mencapai 50 persen dari kapasitas kandang Macan Putih itu.

"Setelah koordinasi antara Panpel dan Polres Kediri Kota, maka disepakati kita siapkan 5 ribu tiket untuk laga Persik Kediri melawan Persis Solo nanti," kata Tri Widodo, Ketua Panpel Persik Kediri. 

Widodo tak mempermasalahkan soal jumlah tiket, tapi sangat bersyukur Polres Kediri Kota memberi izin Persik Kediri bisa merumput di markas sendiri. 

"Sebelumnya ada kabar partai ini tak bisa digelar di Stadion Brawijaya. Jadi kami lebih mensyukuri keluarnya izin main di kandang sendiri. Kami tak masalah soal kuota tiket. Saya kira tampil di kandang sendiri lebih nyaman daripada di luar kota," jelasnya. 

Widodo juga menjelaskan Panpel melarang suporter tim tamu mendukung Persis Solo di Kediri. "Imbauan tak datang ke Kediri untuk suporter Persis Solo sesuai arahan dari I.League yang masih melarang suporter melakukan awaydays ke kandang lawan," ujarnya.