Beda Liga Indonesia Dan Kamboja, Ramon Tanque Akui Alami Kesulitan Di Persib

Beda Liga Indonesia Dan Kamboja, Ramon Tanque Akui Alami Kesulitan Di Persib

18 November 2025

BRI SUPER LEAGUE 2025-26 PERSIB BANDUNG

BANDUNG - Penyerang Persib Bandung Ramon Tanque ungkap perbedaan Liga Indonesia dengan Liga Kamboja. Musim lalu penyerang asal Brasil ini menjadi pencetak gol terbanyak Liga Kamboja dengan 21 gol, sebab itu Persib mendatangkannya di awal musim BRI Super League 2025/26. Namun hingga delapan penampilannya bersama Persib di kancah domestik, ia belum mencetak gol. 

Tanque menuturkan jika Liga Indonesia punya tantangan tersendiri. Dirinya mengalami kesulitan karena harus beradaptasi dengan skema yang diterapkan pelatih Persib Bojan Hodak, gaya bermainnya berbeda dengan klub terdahulunya Visakha FC. 

“Saya pikir keduanya memiliki kesamaan, masing-masing punya tantangan sendiri. Saya sedikit mengalami kesulitan karena harus beradaptasi dengan sistem taktik pelatih dan gaya bermain tim,” tutur Tanque. 

Namun ia terus bekerja keras dan menyesuaikan diri dengan apa yang diinstruksikan Bojan Hodak. Pemain berpostur 188 cm ini mulai menemukan bagian performa terbaiknya, ia hanya butuh mencetak gol membuka keran gol. “Namun sekarang saya sudah merasa lebih baik, dan punya kepercayaan diri lebih,” kata Ramon. 

Persib hendak melanjutkan tren positif enam kemenangan beruntun di berbagai ajang kompetisi domestik dan Asia. Itu jadi modal berharga guna menghadapi Dewa United Banten FC pada pekan ke-13, Jumat (21/11) ini di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA). 

“Soal kemenangan enam kali berturut, adalah hasil kerja sama tim. Saya dan tim terus bekerja keras. Kami menganalisis tim lawan, kami bekerja berdasarkan hasil analisis tersebut. Pelatih sering melakukan rotasi pemain karena kami harus menjalani dua kompetisi, Liga dan AFC,” ulas Tanque.